MENGENAL SEJATIDIRI
Ada sahabat Fb yang inbox menanyakan kisah pengalaman spritualnya, “ Pada suatu malam saya membaca manakiban jawahirul dan sholawat pada tengah malamnya saya zikir ayat kursi sebanyak 1000 kali.
Setelah selesai saya tertidur, saat tidur, saya melihat ruh dari badan saya seakan ingin keluar. Setelah beberapa saat saya ikhlaskan dengan membaca shadat dua kali. Lalu ruh itu keluar lewat mulut seperti angin yang berputar, seakan tersedot keluar
Dan setelah keluar ada yang membawa ke suatu tempat.
Setelah sampai di tempat yang di tuju, saya di bawa melesat terbang ke langit dengan sangat cepat nya. Setelah sampai di langit saya di sambut satu sosok berjubah tinggi besar, tapi bentuknya hanya transfaran. Saya dipersilahkan masuk, di dalamnya banyak orang dengan wajah berseri dan hilir mudik mencari sanak saudara. Setelah itu terdengar suara adzan, saya menuju masjid dan mengambil air wudhu.
Kebetulan di tempat itu ada cermin , saya sambil melihat wajah saya sendiri, sangat heran sekali wajah saya menjadi tampan dan bagus rupa. Seketika itu ada yang berbicara di belakang saya..Bahwasannya disini rupa orang baik dan bagus, tidak ada yang buruk.
Setelah adzan subuh akan selesai, saya langsung kembali ke badan saya dengan cepat.
Mohon dijabarkan, apakah maksud hyang saya alami tersebut...? .”
Lalu sayapun menjawab, “apa yang anda alami itu adalah pengalaman spritual atau “mi'roj ruhani” . masjid yang adna masuki itu adalah simbol maqom atau derajat yang tinggi dan mulia di sisi Allah, karena anda istiqomah dzikir sholawat dan membaca ayat kursi, sehingga evolusi jiwa dari jiwa ammarah menuju jiwa muthmainnah.
Tahapan evolusi jiwa dari tingkat rendah naik ke jiwa lebih tinggi, jiwa itu adalah ibarat langit-langit ruhani ang harus dilalui oleh pejalan spritual untuk menuju Allah.
Anda telah terbang masuk ke dimensi Ruh orang-orang yang sholeh dan siddikin. ketika anda bercermin dan ternyata wajah anda lebih bagus, itu artinya amalan atau jiwa anda sudah naik menuju dimensi yg bagus atau jiwa muthmainnah.
Nah, sekarang tugas anda adalah bagaimana agar anda bisa ketemu secara dohir denga jiwa muthmainnah tersebut secara nyata, yang dicermin wajahmu sangat ganteng dan bercahaya. Itu adalah guru sejatimu, atau hati nuranimu yang mengajak dan mendidik dirimu menuju Allah. Dia akan bisa kamu ajak ngobrol apa saja, kamu akan diajari ilmu apa saja, itulah ilmu ladunni.
Jika kamu sudah ketemu dengan sejatidirimu sendiri yang wujudnya seperti kamu bahkan lebih ganteng dan bercahaya, maka akan saya ajari penyatuan dengan sejatidirimu sendiri, sehingga dalam proses perjalanan spritualmu akan semakin mudah dan terbimbing.
Jika seseorang mengamalkan ayat kursi setiap hari dibaca seribu kali, boleh sekali duduk, atau dicicil betahap dlam sehari yang penting seribukali dan istikomah diamalkan selama 40 hari, maka cakra mahkotamu (kepala0 akan terbuka lebar dan besar, sehingga cahaya ilahi akan selalu mengalir ke kepalamu, dan akan mempunyai ilmu ladunndi, ilmu yang diperolah tanpa harus belajar.
" Barang siapa yang mengenal dirinya sendiri, maka akan mengenal Tuhan-Nya."
CAHAYA GUSTI FB
Tidak ada komentar:
Write komentar